Friday, March 16, 2012

"DIDIKLAH CARA ANAKMU MEMINTAH"

Tak dapat disangkal bahwa tangisan, ngambek dan bahkan bantingan kaki atau badan di lantai adalah caranya anak-anak meminta sesuatu kepadamu sebagai orang tua.

Teringat waktu kecil, ada kebiasaan buruk dariku, kalau mama terlambat memasak nasi dan aku sudah lapar, maka biasanya aku berlari ke jalan dan berteriak; "Untuk semua orang di sini...agar kalian tahu, mamaku tidak memberi makan kepadaku sejak kemarin." Banyak orang tertawa mendengar teriakan yang lucu itu.

Mama, lalu berjuang mendapatkan aku yang lagi menangis di jalan, memeluk dengan cinta kasih seorang ibu, menuntunku ke dapur, dekat tempat masak nasi lalu sambil bernyanyi lagu yang tak pernah kulupakan; "Nasi cepat lah masak karena anakku ingin makan. Cepatlah masak karena anakku sudah lapar."

Apa yang terjadi kemudian, nasi yang sudah matang itu, walaupun masih dalam bentuk bubur tapi mama selalu mengambil satu senduk nasi, menaruhnya di dalam piring dan mulai menyuapi aku.....hilang tangisan....hilang keluhan, tapi mama selalu pesan; "Lain kali kalau minta sesuatu walaupun sudah lapar atau sangat mendesak tapi jangan lakukan seperti cara tadi. Cukup tinggalah di dalam rumah...katakanlah kepadaku dengan lembut karena aku ini mamamu.

Syukur karena kebiasaan itu sudah hilang dalam umur pertumbuhanku. Kalau sekarang, pasti cuma lewat sms atau telpon saja...hehhehehe.....


Aku hanya mau bilang ini kepadamu sebagai sahabatku:

Hati orang tua siapakah yang tidak tahan melihat sang anak bersikap seperti saya atau bahkan seperti contoh yang kusebutkan di atas? Tidak bermaksud mengajarimu, tapi hanya mengingatkan sebagai sahabatku; "Ajarilah anak-anakmu sejak usia dini bagaimana cara sopan memintah sesuatu kepada/dari orang lain. Mengapa? Karena banyak anak (orang) di jaman sekarang tidak memperhatikan lagi cara terpuji untuk mendapatkan keinginan atau kebutuhan mereka.

Jika engkau tidak mengubah sikap dan cara anak-anakmu sejak dini maka mereka pun akan mempraktekkannya dalam kehidupannya kelak, bahkan sampai di dunia facebook pun mereka akan ngotot mendapatkan apa yang mereka inginkan dalam diskusi walaupun dengan cara yang tidak terhormat. Dan, lebih mengerikan lagi bila kepada Tuhan pun mereka akan ngotot untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan walaupun dengan cara yang tidak terpuji.

Wow... Tuhan pun hanya tersenyum memandang mereka karena kepercayaan kepadamu tak digunkana sebagaimana mestinya.

Nasehat ini tidak dibatasi untuk anak-anak, tapi juga untuk engkau, aku, dia, dan kita semua.

No comments:

Post a Comment