Sabtu, 28 Juli, adalah memang ulang tahunku, saat ini aku termenung atas diriku, bahwasanya aku telah banyak "menderita", aku telah mengalami banyak hal-hal tidak menyenangkan bebarapa hari terakhir ini, dalam gumamku bertanya; lantas apakah definisi “tidak bahagia” menurutku ???.
Sahabatku sekalian Yang senantiasa dirahmati ALlah, jika kita tahu penyebab ketidak bahagiaan kita, maka baru ada kem
ungkinan kita bisa mengupayakan kebahagiaan (ini menurutku). Tetapi sekali lagi yg ingin saya tekankan ialah, pada akhirnya bukan upaya kita yang mengantar kita menuju kebahagiaan.
Aku terus mengumpulkan berbagai fakta tentang diriku. Ya !, semua ini tentang saya, jadi maaf ya..., saudara-saudariku, kalo kalian merasa bosan dengan status / artikel tentangku selama ini. Karena saat ini aku hanya bisa mengumpulkan fakta-2 yang autentik tentang diriku sendiri saja.
Inilah saat-saat aku tidak bahagia, adalah saat-saat ;
- Aku tidak bisa mengekspresikan diriku sendiri, alias aku tidak bisa menjadi diri sendiri. Berada dalam suatu lingkungan dimana kita sulit mengekspresikan diri kita dan menjadi diri kita sendiri akan membuat kita sengsara.
- Saat-2 aku melawan kata hatiku.. ya !, saat-2 aku sudah mendengar dengan jelas isi hatiku, tapi aku masih saja tidak bertindak dan tidak berani melakukan seperti apa yang benar-2 diinginkan oleh hatiku sebagai prinsip dasar.
- Saat-2 aku “hanya” bersandar dengan logikaku. Adalah saat-2 aku hanya mengandalkan otak ini / otakku sendiri saja untuk menyelesaikan pelbagai masalah. Saat-2 aku banyak melakukan perhitungan, apakah untung atau rugi nih.. Banyak sekali permasalahan terutama tentang perasaan, jiwa dan kehidupan yang tidak bisa diselesaikan dengan logika. Aku menjadi tumpul dan tidak berdaya.
- Saat2 aku “mulai” menyalahkan orang lain atas nasibku. Keadaan malah semakin memburuk, aku tidak melihat permasalahan yg sebenarnya dan aku semakin jauh dari solusi, aku tidak mengupayakan untuk memperbaiki keadaan yg buruk.
- Saa-2 aku “bermalas-2an”, makan, tidur dan tidak mengerjakan sesuatu yang berguna / bermanfaat.
- Saat-2 aku “mendengar” orang-2 disekitar yg mengaku seolah dirinya adalah paling jago / dewa / tua yg sedang berteriak-teriak atas nama "kebenaran" / agama / dsb, sejak kecil aku sudah trauma, tapi sekarang aku telah memandang dengan hambar, karena bagaimanapun mereka adalah manusia yang masih belajar.
- Saat2 dimana aku merasa “sendirian”. Aku merasa tidak ada sandaran.., Tidak Ada Tuhan.. Tidak Ada Malaikat..
- Saat-2 dimana aku tidak dapat beristirahat dengan baik dan bangun tidur dengan perasaan kusut..
Oke !, kira-kira fakta yang terkumpul tentang "ketidak - bahagiaan" aku adalah demikian adanya tersebut diatas, lantas bagaimana dengan kalian ???, wahai sahabat-sahabatku....:)
Tuhan, Engkau baik,
Kausempitkan aku
Dan tertutup segala pintu
Agar kucuma mengetuk perbendaharaan-Mu
--------------------------------------------------
Tuhan, Engkau baik,
Kaubuat aku buruk bagi sesama
Dan kehilangan tempat mengadu
Agar kucuma mengemis belas kasih-Mu
Tuhan, Engkau baik...
Kaupalingkan wajah para kekasih
Dan kuterbakar di hangus nestapa
Agar kucuma tersedu di sejuk bahu-Mu
Tuhan, Engkau baik...
Kaubuat dunia-akhirat menjauh
Agar sendirian saja aku di hadirat-Mu
Tuhan, Engkau Baik...
maka karuniakan sanggup atasku
mencinta-Mu
sebesar cinta-Mu padaku
Terima Kasih atas segala sesuatunya Tuhan......
dan terima kasih pula kuucapkan untuk kedua orang tua-ku, saudara-saudariku, kerabat dekat, serta para sahabat-sahabatku semua....
Tuhan, memberkati kita semua, amien..
No comments:
Post a Comment